Padang, Editor.- Abrasi pantai melanda kawasan di Kota Padang beberapa waktu lalu,menyebabkan dua rumah di Kelurahan Pasie Nan Tigo Kecamatan Koto Tangah roboh dihantam ombak. Sementara daerah terparah lainnya, Kelurahan Gates Nan XX Kecamatan Lubuak Bagaluang.
Terkait hal itu, Anggota Komisi IV DPRD Kota Padang Muharlion meminta masyarakat mendukung program yang telah dicanangkan pemerintah. Sebab, jika terjadi abrasi, maka resiko akan ditanggung oleh masyarakat sendiri
“Kalau masyarakat mau melepaskan tanahnya, tentu pemerintah akan segera membangun batu grip. Kalau batu grib telah dipasang, tentu masyarakat sudah aman dari abrasi,”katanya, Rabu (8/6)
Muharlion menuturkan, jika masyarakat dari dulu mau membebaskan tanahnya dan ikut mensukseskan program pemerintah, maka masalah tersebut tidak akan ada lagi
“Anggaran untuk pemasangan batu grib sendiri, bersumber dari APBN melalui Pemerintah Provinsi Sumatera Barat. Jika saja masyarakat mau melepaskan tanahnya dan mau direlokasi, maka Pemko Padang tinggal menyampaikan kepada Pemerintah Provinsi Sumatera Barat yang kemudian dilanjutkan kepada pemerintah pusat,”terang Politisi PKS itu
“Dulu ada kebijakan, masyarakat yang tidak mau membebaskan tanahnya dan direlokasi, maka ditinggalkan. Dan titik-titik itu sekarang yang mengalami dampak abrasi pantai. Masyarakat harusnya ingat, pemerintah pasti berfikir kebaikan masyarakat juga,” ungkapnya ** Arman/f
Leave a Reply