Cupak, Editor.- Ketua LKAAM Kab. Solok Syafri Dt. Siri Marajo yang juga mantan Ketua DPRD Kab. Solok menyatakan keluar dari Partai Golongan Karya (Golkar) karena merasa partai tersebut tidak lagi cocok baginya untuk menyalurkan aspirasi politiknya.
“Pernyataan itu telah saya ucapkan saat memberi sambutan pada HUT Partai Gerindra ke 9 Tingkat Sumbar,” kata Syafri Dt. Siri Marajo usai kegiatan resmi HUT Partai Gerindra di Cupak, Kab. Solok, Senin (6/3).
Menurut Syafri Dt. Siri Marajo, meski telah manyatakan tidak lagi menjadi anggota Partai Golkar dia belum lagi memilih partai tempat dia berkiprah di bidang politik meski cukup banyak partai yang mengundangnya untuk bergabung.
Berbicara tentang keberadaannya sebagai Ketua LKAAM Kab. Solok yang menurut beberapa masyarakat adat harus segera kepemimpinannya karena telah terpilih sebagai Sekretaris LKAAM Sumbar, Syafri Dt. Siri mengatakan, masa bhakti kepengurusan LKAAM Kab. Solok akan berakhir pada tahun 2017.
“Seluruh pengurus akan meletakkan jabatan sesuai dengan masa bhakti pada tahun 2017. Bagi saya jabatan itu adalah amanah, lagi pula LKAAM itu kan organisasi social dimana seseorang harus mau mengorbankan waktu, pemikiran dan bahkan juga uang untuk kepentingan organisasi,” katanya.
Lebih lanjut dikatakan, untuk masa selanjutnya siapapun dia berhak menjadi pengurus dan ketua LKAAM Kab. Solok dengan syarat dia adalah pengurus KAN dan orang “Ampek Jinih” dalam kaumnya.
“Orang yang masuk kriteria itulah yang berhak bicara soal LKAAM,” pungkas Syafri Dt. Siri Marajo. ** Rhian
Leave a Reply