Solok, Editor.- Sekitar enam puluh orang pengelola masjid di Kab. Solok mengikuti pelatihan manajemen di Hotel Mami, Solok. Pelatihan ini berlangsung selama dua hari (3-4/12). Tujuannya adalah untuk memberi pemahaman dan peningkatan SDM pengelola masjid.
Dalam kata sambutannya saat membuka kegiatan ini, Bupati Solok, Gusmal, SE, MM mengatakan, pengurus mesjid punya tanggung jawab yang besar. Tidak hanya kepada masyarakat tetapi kepada Allah dan pengurus mesjid ini hendaknya juga memiliki wawasan yang lebih sehingga dapat membimbing masyarakat apabila ada yang ingin didiskusikan.
Menurut bupati, pengurus mesjid ini adalah orang-orang pilihan yang di percaya oleh masyarakat untuk mengurus mesjid jadi jaga lah kepercayaan tersebut. Pengurus mesjid ini sebaiknya juga memiliki sistem administrasi yang terstruktur, jadwal kerja dan juga sistem keanggotaan yang baku sesuai masa berlakunya agar setiap kegiatan yang dilaksanakan dapat berjalan dengan baik
“Disamping membangun mesjid pengurus harus juga mensyi’arkan agama kita di tengah -tengah masyarakat serta perpanjangan tangan pemerintah daerah dalam mensyi’arkan agama. Pada tahun 2017 nanti kita akan melaunching program Magrib Alquran dan Subuh Berjemaah yang bertujuan agar dapat memfungsikan dan meramaikan mesjid,” kata Gusmal.
Sementara itu Ketua Pelaksana yang juga Kabag Kesra Kab. Solok menjelaskan, Tujuan dari pelatihan ini memberikan pemahaman dan peningkatan SDM terhadap pengelolaan manajemen masjid. Selain itu juga dalam rangka persiapan kita dalam menyukseskan program Subuh Berjamaah dan Magrib Alquran yang akan di lanlunching pada awal tahun 2017.
Adapun narasumber terdiri dari Kepala Kantor Kemenag Kab Solok, MUI Sumbar dan MUI Kab Solok. ** Febrian/ Olga/Hms
Leave a Reply