Jakarta, Editor.- Artis cantik Jessica Mila (24), bukan berasal dari Minang, ayahnya dari Jawa dan ibu blesteran Belanda-Manado, dengan senang hati harus belajar bahasa Minang demi memaksimalkan perannya sebagai Denay dalam film drama Surga di Telapak Kaki Ibu.
“Yang harus aku lakukan gimana dapat berdialok dengan logat Minang,” ujar Jessica dalam jumpa pers film tersebut, di CGV Blitz Megaplex, Grand Indonesia, Thamrin, Jakarta Pusat, pada Senin (21/11/2016) lalu.
Jessica mengaku belajar logat Minang dari sutradara film itu, Soni Gaokasak, kebetulan berasal dari Minang.
“Gimana caranya agar dapat merasakan logat Minang. Yang penting, setiap scene kami diskusi,” kata pemain sinetron seri Ganteng-ganteng Serigala ini.
Namun, karena Denay digambarkan sebagai perempuan dari Minangkabau yang sudah lama menetap di rantau, Jakarta, sehinga tidak dalam seluruh film tersebut Jessica harus berdialok dengan bahasa Minang.
“Tapi, enggak terlalu logat Minang banget, sih. Kan si Denay ini tinggal lama di Jakarta,” terangnya.
Film Surga di Telapak Kaki Ibu mengisahkan konflik antara Denay dengan ibunya, Bundo (Unique Priscilla). Konflik terjadi setelah Bundo melihat langsung kehidupan Denay di perantauannya, Jakarta. **WisjA
Leave a Reply