Arosuka, Editor.- Pertanyaan masyarakat tentang siapa yang akan mendampingi Maigus Tinus, salah seorang bakal calon Bupati Solok 2021 -2025 yang kini elektabilitasnya terus menanjak dalam bursa Pilkada 2020 Kab, Solok mulai terjawab.
Hal itu ditandai dengan pertemuannya dengan salah seorang mantan pamong senior Sumbar, Febri Erizon di salah satu restoran ternama di Kab. Solok, Jum’at (31/1).
“Insha Allah keinginan saya akan berpasangan dengan mantan birokrat yang berpengalaman dalam bidang birokrasi akan terwujud setelah bertemu dan berdialog dengan Pak Febri Erizon,” kata Maigus Tinus menjawab pertanyaan Editor usai pertemuan tersebut.
Menurut Maigus, seandainya Allah SWT meridhoi dan masyarakat memberi amanah untuk menjadi Bupati Solok, ia tentu sangat membutuhkan sosok yang paham dan berpengalaman dibidang birokrasi seperti Febri Erizon yang akan mendampinginya menjalankan roda pemerintahan, serta melaksanakan pembangunan yang berkesinambungan.
“Sebagaimana diketahui, masalah birokrasi itu tidaklah sederhana seperti anggapan banyak orang. Atas dasar itulah saya menginginkan sosok yang mengerti dan berpengalaman dibidang birokrasi untuk mendampingi bila kelak diberi amanah oleh masyarakat untuk memimpin Kab. Solok sebagai bupati,” lanjut Maigus.
Sementara itu, Febri Erizon mengungkapkan, baginya tawaran Maigus yang meminta dirinya sebagai pendamping atau calon Wakil Bupati Solok pada Pilkada 2020 merupakan sebuah kehormatan sekaligus tantangan.
Betapa tidak. Sebelumnya beberapa kandidat pernah mendatangi Febri Erizon untuk berdiskusi tentang berbagai hal tentang pemerintahan dan secara tersirat maupun terang-terangan memintanya ikut ambil bagian dalam suksesi kepemimpinan di Kab. Solok. Namun, walaupun punya motto “Pengabdian Tak Berhingga” dia menolak secara halus karena berbagai hal. Tapi ketika salah seorang kerabat mempertemukan dengan Maigus dan mendengarkan paparannya, Febri Erizon langsung menyetujui ajakan maju bersama pada Pilkada 2020 di Kab. Solok.
“Saya melihat Maigus sebagai sosok seorang pengusaha sukses di perantauan yang cinta dan peduli pada pembangunan di Kab. Solok. Hal itu ditandai dengan aktifnya Maigus pada sejumlah organisasi sosial kemasyarakatan perantau asal Kab. Solok di Jakarta. Selain itu, pemikiran dan gagasannya tentang yang harus diperbuat oleh kepala daerah dalam meningkatkan harkat, martabat dan perekonomian selaras dengan pemikiran saya,” kata Febri Erizon.
Meski tak pernah bertugas sebagai ASN di Kab. Solok, bukan berarti Febri Erizon, putra Alahan Panjang kelahiran tahun 1955 ini tak mengenal dan memahami persoalan apa yang harus diselisaikan dan program pembangunan apa yang harus diprioritaskan.
“Salah satu yang harus menjadi prioritas dalam pembangunan adalah sektor pertanian. Hal inilah yang kurang terperhatikan selama ini, walau bukan berarti diabaikan. Maigus menjadikan pengembangan dan peningkatan sektor ini segabai program andalannya. Itulah yang membuat saya setuju untuk mendampinginya pada Pilkada 2020 Kab. Solok,” kata Febri Erzon mantan Asisten I Setda Sumbar itu.
Perjalanan karir Febri Erizon, alumni Fakultas Hukum Unand Padang selama menjadi ASN terbilang sukses dan tanpa cacat. Pernah tercatat sebagai Kepala Dinas Pasar, Dinas Perhubungan/LLAJR, Kepala Inspektorat dan Ketua Bappeda di berbagai kabupaten/kota dan Sekretaris Daerah Kab. Dharmasraya, menjadi Penjabat Bupati Padang Pariaman, sebelum ditugaskan menjadi Kepala Dinas Tenaga Kerja Sumbar dan Asisten I Setda Sumbar. Bahkan pernah dipercaya menjadi Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah Prov. Sumbar ketika yang bersangkutan tugas belajar untuk waktu yang cukup lama. ** Masrizal/Roni
Leave a Reply