
Mentawai,Editor.-Penanaman sejuta cabe ini bertujuan untuk pengendalian penanganan inflasi serta pemanfaatan lahan Pekarangan Pangan Lestari (P2L) kelompok tani KAUM di Desa Sido Makmur (SP 2). Hal itu dikatakan oleh Pj Bupati Kabupaten Kepulauan Mentawai Martinus Dahlan saat menghadiri Penanaman Sejuta Cabe Untuk Pengendalian Dan penanganan Inflasi, Senin (24/10).
“Pemerintah kita tetap mendukung adanya program pertanian yang digalakkan masyarakat luas, dengan memanfaatkan lahan kosong yang ada” kata Martinus Dahlan
Dengan kegiatan ini, Martinus Dahlan berharap semoga berjalan dengan baik, sehingga kedepannya harga pangan dapat kembali stabil dan masyarakat Mentawai dapat terbantu dengan adanya gebrakan baru yang dilakukan oleh kelompok tani, yang dibantu oleh Dinas Pertanian.
“Penanaman cabe yang dilakukan oleh kelompok, harus bisa tumbuh yang dipelihara dengan baik hingga masa panen. Dengan hasil panen, nantinya bisa dapat menunjang ekonomi kelompok dan memenuhi kebutuhan hidup” terangnya.
Ditempat yang sama, Manager Yayasan KAUM Jefri S Kayai juga tak lupa mengucapkan terimakasih kepada Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian, terkhusus kepada Pj Bupati atas dukungan dan motivasinya dengan hadir melakukan penanaman Cabe secara simbolis dilahan yang tersedia.
“Terimakasih atas dukungan dan motivasi yang diberikan kepada kami, kiranya melalui kebun yang digarap masyarakat sekitar boleh termotivasi juga dalam hal berkebun. Terlebih secara khusus bagi kami anak-anak Panti asuhan KAUM. Dan terimakasih juga terhadap Kadis Pertanian karena sudah mempercayai kami sebagai tempat percontohan Kelompok Tani KAUM ( LKSA Panti Asuhan Kaum dan SMA Plus Setia)”ucapnya.
“Semoga apa yang kami kerjakan dapat bertumbuh dan berbuah baik, terlebih dapat memotivasi orang lain untuk sama sama memanfaatkan lahan pertanian, lahan pekarangan untuk ditanami tanaman yang bermanfaat demi memenuhi kebutuhan hidup sehari hari,” pungkasnya.
Hadir pada dalam kesempatan tersebut, Pj Bupati Kabupaten Kepulauan Mentawai Martinus Dahlan, Forkopimda, Kepala Dinas Pertanian, Camat Sipora utara, para Kepala Desa dan masyarakat**Jumelsen
Leave a Reply