Padang, Editor.- Ambisi Kota Payakumbuh merebut emas cabang basket ball dikandaskan kota Padang dipinal,meski pertandingan final basket ball putri yang berlangsung di GOR HTT Pondok Kota Padang yang sempat dipimpin Kota Payakumbuh berulang kali, akhirnya setelah score sama 51 – 51 berlanjut perpanjangan waktu 2 x 5 menit, Padang menang 68 – 58.
Sejak kwarter I sampai III puteri – puteri Payakumbuh berintikan Koria, Putri,Yosi, Linda, dan Jingga selalu memimpin, kwarter IV baru Ayu,Monic,Cania, Khairani, Roma dan kawan – kawan yang turun secara bergantian membututi hingga bisa menyamakan kedudukan 51 – 51.
Dalam kedudukan imbang 51 – 51, puteri Payakumbuh juga sempat mendapatkan shooting buah kesalahan pemain Padang, sayang juga gagal memamfaatkan selain mulai grogi juga kelelahan.
Babak final yang tegang juga disaksikan mantan ketua Perbasi Sumbar Imam Sodikun, Ny.Priadi Syukur, ketua Bidang Organisasi Koni Kota Payakumbuh,Midra Aldar, SP, Kadis Parawisata Pemuda dan Olahraga Cece, dan pejabat Kota Payakumbuh lainnya, berlanjut tambahan waktu.
Pada tambahan waktu tahap I, kedua tim juga bermain imbang 54 – 54 , hinghga perebutan emas basket putrid ini makin tegang yang selalu dapat hadiah tepuk riuh dari penonton yang memadati GOR HTT Padang ini.
Memasuki pertambahan waktu putaran kedua, pemain – pemain Payakumbuh dan Kota Padang mulai ada yang cedera, kelelahan, dan tak bisa melanjutkan pertandingan. Kondisi demikian dapat dimanfaatkan pemain Kota Padang yang baru juara basket Porwil ini, hingga berhasil menutup pertandingan dipimpin trio wasit PERBASI Sumbar Al Khalifatul, Wendra Hanafi, serta Candra Putra Siswanto 68 – 58 untuk Kota Padang, Midra Aldar,SP ketua KONI Kota Payakumbuh yang dihubungi usai pertandingan mengaku pasrah, hasil dan perjuangan pemain puteri maksimal sudah dilakukan pemain. Bahkan pada menit – menit akhir kwarter IV dilangsung beberapa pemain Payakumbuh dapat hadiah tembakan, namun gagal menjaringkan bola kering Kota Padang,akhirnya kita puas dengan medali perak,ujarnya. ** Yus
Leave a Reply