Tanah Datar, Editor.- Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia Puan Maharani mengunjungi Nagari Sabu Kecamatan Batipuh yang merupakan negeri asal Taufik Keimas, Rabu (27/9).
Kedatangan Puan Maharani bersama rombongan yang didampingi oleh Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit disambut oleh Bupati Tanah Datar Irdinansyah Tarmizi, Bupati Dharmasraya Sutan Riska, Kapolres Tanah Datar dan Padang Panjang di rumah gadang Dt.Kayo Surau Balenggek jorong Sungai Ungkang nagari Sabu dan di jamu dengan makan bajamba oleh kemenakan Taufik Keimas.
Pada kesempatan tersebut Puan Maharni mengatakan, baginya bumi Sumatera Barat bukanlah suatu yang asing karena ayahnya Taufik Keimas berasal dari Jorong Sungai Ungkang dari Suku Sikumbang dan diberi gelar Datuak Basa Batuah. Sedangkan ibu saya Megawati Sukarno Putri diberi gelar Puti Reno Bulan pada tahun 2003.
“Saat ini saya datang keranah Minang ini pulang ke kampung halaman untuk bersilaturrahmi,” ujar Puan
Pada kesempatan tersebut Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia Puan Maharani menyerahkan Kartu Indonesia Pintar (KIP), Kartu Indonesia Sehat (KIS) dan Program Keluarga Harapan (PKH)
Puan Maharani dalam sambutannya meminta agar para penerima tidak menggunakan dana bantuan untuk hal-hal yang tidak bermanfaat, apalagi menggunakan dana untuk kepentingan di luar urusan pendidikan dan kesehatan.
“Jika dipakai untuk tidak kepentingan seperti yang diharapkan, itu namanya mubazir. Percuma saja pemerintah memberikan bantuan jika disalahgunakan,bantuan ini diberikan oleh pemerintah semata-mata untuk kepentingan pelajar ataupun siswa ,Seperti membeli seragam sekolah peralatan sekolah lainnya,” ujar Puan di hadapan ratusan masyarakat Sabu.
“Begitu juga untuk PKH dan KIS, jangan berikan kepada suami apabila hanya untuk membeli rokok, ataupun membeli keperluan rumah tangga yang merupakan tanggungjawab suami,” ujar Puan.
Untuk memastikan bantuan itu tepat guna, Puan mengajak para penerima bantuan untuk menaiki panggung dan bertanya jawab.yaitu dua orang siswa, seorang penerima KIP, seorang ibu penerima PKH dan seorang pendamping PKH
Puan menyerahkan secara simbolis bantuan PKH untuk wilayah Kota Padang Panjang sebanyak 3.720 jiwa dan untuk wilayah Kabupaten Tanah datar sebanyak 4.755 jiwa . Sedangkan untuk KIP diserahkan sebanyak 6.566 siswa yang salurkan melalui BNI dan BRI unit terdekat di wilayah masing-masing kecamatan.
Sementara itu Bupati Irdinansyah Tarmizi dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih atas kunjungan dan bantuan yang disalurkan oleh Puan Maharani serta bupati berharapkan kunjungan ini bukanlah kunjungan yang pertama dan yang terakhir.
“Kunjungan ini diharapkan bukanlah yang pertama dan terakhir, sebab berkunjung ke rumah bako sebuah tradisi menjalin silaturahmi dalam budaya Minangkabau antara anak pusako dengan Bakonya “, ujar Irdinansyah. ** Jum
Leave a Reply