Payakumbuh, Editor.- Kenagarian Koto Panjang Kecamatan Latina, Kota Payakumbuh, terdiri dari dua kelurahan yakni Koto Panjang Padang dan Koto Panjang Dalam, dirikan Posko Mandiri pantau Covid – 19, di Simpang 4 Koto panjang Padang yang merupakan jalur utama untuk masuk menuju kedua kelurahan itu.
Posko ini dijaga secara bergantian oleh warga kedua kelurahan, sehingga posko ini bisa aktif 24 jam. Selain itu Posko mandiri Kenagarian Koto Panjang ini dimonitor langsung oleh Kedua Lurah, bhabinkamtibmas bhabinsa, palanta dan seluruh RW di Kelurahan Koto Panjang Padang dan Koto Panjang Dalam.
Menurut Kepala Kelurahan Kotopang Padang, Fauzul Azmi kepada awak media ini, Selasa( 28/4) mengatakan, posko tersebut didirikan atas swadaya masyarakat pada 20/4 lalu, karena melihat perkembangan kondisi virus Covid-19 begitu pesat. Apalagi sudah ada 2 orang yg positif,maka pihak kelurahan Koto Panjang Padang dan Koto Panjang Dalam sepakat mendirikan Posko Mandiri ini.
Fauzul Lurah yang sangat akrab dengan masyarakat ini menegaskan, program posko mandiri ini adalah himbauan kepada masyarakat melaksanakan protokol kesehatan, Penyemprotan Disinfektan ke rumah warga,tempat usaha dan Masjid/Mushala,dan juga mengingatkan warga yang keluar rumah untuk selalu menggunakan masker.
Disamping itu juga memantau dan mendata seluruh pendatang yang masuk ke Kenagarian Koto Panjang,Serta mengawasi dengan ketat masyarakat dengan status ODP.
Posko mandiri Kenagarian Koto Panjang ini ,juga telah dibantu masker dari Polsek Kota Payakumbuh dan dari Ketua DPRD Kota Payakumbuh serta bantuan untuk berbuka dan sahur bagi yang piket dari masyarkat ujar Zul mengakhiri.
Sejumlah petugas Posko mandiri di Koto Panjang itu berharap juga perhatian dari berbagai pihak, bila ada bantuan donasi, kiranya warga yang terdampak virus corona di kedua kelurahan itu dapat bantuan
Dan bila ada tim petugas gugus Covid Kota Payakumbuh berkenan meninjau posko di Nagari Kotopanjang ini, sekaligus memberikan pembinaan kepada kami prtugas, ujar Dedi menambahkan. ** Yus
Leave a Reply