Muaro Pingai, Editor.- Komisi IV DPRB provinsi Sumatera Barat Rabu 1 Februari 2017 meninjau rencana pelebaran Jalan dari Muaro Pingai ampai ke batas Kabupaten Solok – Tanah Datar. Kunjungan kerja Komisi IV ini dipimpin oleh Ketua Komisi IV HM Nurnas yang didampingi oleh Dinas Prasjal Tarkim Sumbar dan Dinas Perhubungan Sumbar.
HM Nurnas mengatakan, pada tahun ini memang belum banyak pelebaran jalan yang dilaksanakan di daerah Muaro Pingai ini. Mudah-mudahan anggaran yang disediakan ini bermamfaat bagi masyarakat. Permasalah yang ada di daerah ini adalah Tambang galian C yang sering membuat ribut dengan masyarakat setempat. Kalau jalannya sudah bagus, masalah tambang yang akan memakai jalan ini perlu jadi perhatian oleh Bupati Solok.
HM Nurnas juga berharap dukungan masyarakat karena sebelum jalan ini siap mungkin akan menimbulkan dampak. Diantaranya banyak debu yang akan mengganggu masyarakat saat pengerjaan pelebaran jalan.
“Untuk tahun yang akan datang kita berniat akan menyelesaikan pelebaran ini sampai Batas kabupaten Tanah Datarkarena di daerah Tanah Datar jalannya sudah bagus.
Pada kesempatan ini Adratus Setiawan, ST, Kasi Pembangunan Jalan dan Jembatan Bidang Bina Marga Dinas Prasjal Tarkim Sumbar mengatakan, pelebaran jalan di Muaro Pingai yang merupakan jalan Provinsi dilaksanakan dengan alokasi dana tahun ini sebesar Rp 6,5 Milyar, dengan panjang jalan yang kan dikerjakan sepanjang 1,5 Km di daerah Muaro Pingai.
Pelebaran jalan Muaro Pingai ini dalam waktu dekat ini akan dilelang pada Bulan Maret, sedangkan jadwal siapnya pada oktober 2017 mendatang sudah selesa. Secara keseluruhan panjang jalan yang kan dikerjakan sampai Batas Kab Tanah Datar sepanjang 28 Km dan yang bisa dialokasikan tahun ini 1,5 Km.
Untuk tahun depan, menurut Adratus Setiawan, pelebaran jalan untuk tahun depan akan dilanjutkan sampai ke Batas Kabupaten Tanah Datar yang kondisinya masih kurang lebar. Sementara untuk jalan Sumani yang kini belum dilebarkan karena daerah ini pemukimanya padat . Sebelum pelebaran harus diproses dulu pembebasan lahannya karena cukup banyak rumah penduduk yang terpakai. Untuk pelabaran jalan di Sumani ini lebar jalan 6,3 M ditambah satu meter kiri kanan. ** Herman
Leave a Reply