
Padang, Editor.- Berbalut kaus, celana dan headband (ikat kepala–red), Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas), Dwi Soetjipto, Sabtu (23/3) pagi pekan lalu, terlihat bermain tenis bersama salah seorang Deputi SKK Migas di Lapangan Tenis Sport Science Universitas Negeri Padang (UNP).

Berpasangan dengan salah seorang deputinya itu, Diw Soetjipto yang juga Ketua Dewan Pertimbangan UNP mulai mempermainkan raket dan bola tenis serta latihan teknik dasar, seperti forehand, backhand dan servis. Namun bagi Dwi Soetjipto bermain tenis lapangan bukanlah hal yang baru karena selama menjabat Dirut PT Semen Padang selain aktiv bermain tenis juga diberikan amanah memimpin Pengurus Daerah Pelti (Persatuan Tenis Lapangan Indonesia) Sumatera Barat, sehingga ketiga komponen dasar, forhand, beckhand dan servis dilakukan.

Memasuki sesi pertandingan persahabatan, Dwi Soetjipto yang berpasangan dengan deputinya berhadapan dengan Rektor UNP, Prof Ganefri yang berpasangan dengan Wakil Rektor 4 UNP, Prof Syahrial Bakhtiar. “Saya sudah lama tidak bermain tenis melawan Pak Rektor, apalagi dengan Pak Syahrial Bakhtiar yang menggantikan posisi saya sebagai Ketua Umum Pengprov Pelti Sumbar,” katanya.
Dengan tampilan pakai ikat kepala, Dwi Soetjipto tampil bak pandekar samurai meladeni dua pegiat petenis eksekutif Sumbar. Memasuki set pertama dimenangkan pasangan Ganefri/Syahrial Bakhtiar 9-6, namun memasuki set kedua Dwi Soetjipto dengan deputinya menangk dengan skor 6-4, hal hasil skor seri 1-1.

Menurut mantan Dirut Pertamina ini, diusia yang tidak muda lagi dia harus tahu diri untuk tidak memaksa diri. Untuk selalu menjaga kebugaranya, dia selalu menyempatkan diri bermain tenis. “Kalau ada tenis eksekutif di Sumbar kalau diundang, jika berkesempatan pasti saya ikut,” ujar Dwi, yang hadir di UNP dalam rangka berorasi ilmiah pada Wisuda UNP Ke-114. ** Humas UNP/Agusmardi
Leave a Reply