
Payakumbuh, Editor.- Sosialisasi Karang Taruna Kota Payakumbuh untuk ke duakalinya di Kecamatan Lamposi Tigo Nagori (Latina) digelar di Kelurahan Sungai Durian, tepatnya di Kantor Balai Adat Lamposi Tigo Nagori, Jum’at (26/4).
Hadir sebagai narasumber dari Dinas Sosial Kota Payakumbuh, Kasi Pemberdayaan Keluarga dan Kelembagaan Sosial Trisna Rahmawati, S.Sos, dan Staff Irwan, Ketua Karang Taruna Kota Payakumbuh Ade Vianora, SE bersama pengurus KT Kota lainnya, serta Lurah Sungai Durian Nur Asiah, S.Km.
Pemko Payakumbuh melalui Dinas Sosial untuk tahun 2019 akan menggelar sosialisasi penguatan kepada seluruh karang taruna kelurahan yang tersebar di Kota Payakumbuh, dengan tujuan agar setiap anggota nantinya dapat menggali potensi Sumber Daya Manusia (SDM) dan Sumber Daya Alam (SDA).
“Kita berharap melalui kegiatan sosialisasi ini, SDM karang taruna menjadi lebih kuat dan mampu untuk mengelola SDA yang ada, bagaimanapun juga peran pemerintah harus diberikan kepada organisasi masyarakat melalui penguatan kelembagaan,” ujar Trisna.
Lurah Sungai Durian yang membuka acara secara resmi mengapresiasi dan mendukung program Dinas Sosial bersama Karang Taruna Kota Payakumbuh, menurutnya sosialisasi seperti ini dibutuhkan oleh pengurus karang taruna kelurahan sebagai bentuk pembekalan diri dalam menjalankan dan mengembangkan organisasi.
“Semoga materi yang diberikan dapat dipahami dan diterapkan nanti oleh anggota Karang Taruna Sungai Durian,” ujar Nur Asiah.
Ade Vianora dalam materinya mengatakan Karang Taruna lahir karena adanya permasalahan sosial, sumbernya adalah Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS). Ade juga menyebutkan antara Karang Taruna, LPM, dan PKK kedudukannya sama di kelurahan, kesamaan level ini sesuai dengan Permendagri dan Perda.
“Kalau ada LPM yang ngotot mengatakan Karang Taruna dibawah LPM, itu tidak benar,” ujar Ade.
Dikatakan oleh Ade yang juga Lurah Koto Tangah, untuk persoalan Narkoba yang merupakan bahaya bagi generasi muda, Karang Taruna bersama BNN membentuk seksi Taruna Anti Narkoba di Karang Taruna tingkat Kota, Kecamatan, maupun di Kelurahan.
“Kita merasa di Kota Payakumbuh butuh Seksi Taruna Anti Narkoba, untuk mencari solusi dari masalah-masalah kepemudaan khususnya yang menyangkut Narkoba, selain untuk menutup ruang gerak peredaran gelap narkoba, juga sebagai dinding pelindung generasi muda di kelurahan,” ujar Ade.
Kegiatan sosialisasi ini merupakan yang ke 17 dilaksanakan pada tahun ini oleh Dinas Sosial bersama Karang Taruna Kota Payakumbuh. ** Yus
Leave a Reply