Padang, Editor.- Satu lagi gedung Pemerintahan yang rusak akibat gempa 2009 lalu yang sudah tuntas pembenahannya berupa retrofit adalah kantor Gubernur Sumbar yang terletak di jalan Jendral Sudirman Padang.
Gedung yang sudah menjalani dua tahap pengerjaannya ini pada akhir tahun 2016 sudah dapat dimanfaat seperti semula. Dua tahap sudah dilalui dan pada tahap II lanjutan ini pekerjaan yang dilaksanakan pada gedung bagonjong itu adalah berupa finishing seperti pemasangan plafon dari lantai 1 hingga lantai 4. Pemasangan lantai granit, mechanical elektrikal dan praktisi ruangan.Demikian disampaikan oleh Pejabat Pelaksana Teknis ( PPTK) Dinas Prasjal Tarkim Sumbar Yurizal menjawab pertanyaan Editor di kantornya Padang Baru Padang.
Dijelaskan Yul, pekerjaan retrofit tahap II lanjutan itu telah dimulai pada awal Mei 2016 hingga November 2016 ( 210 ) hari. Sedangkan untuk masa pemeliharaannya enam bulan.
Pengerjaan retrofit ini dananya bersumber dari dana APBD Provinsi dengan jumlah 13 Milyar lebih, dengan bangunan berlantai empat tidak berubah dari struktur bangunan lama.
Sementara itu mengenai pemanfaatan dari gedung bagonjong ini dijelaskan Kepala Biro Umum Pemprov Sumbar Asben Hendri.SE adalah untuk ruangan Gubernur, Wakil Gubernur, Sekda, staf ahli dan biro Humas bertempat di lantai dua. Sedangkan pada lantai tiga dan lantai empat dimanfaatkan untuk ruangan perpustakaan, ruangan rapat dan ruangan arsip.
Bangunan escape building yang terletak sebelah utara bangunan retrofit ini ruangan- ruangannya akan ditempati oleh dua biro yang sekarang berkantor di aula bangunan lama, yaitu Biro Pemerintahan dan biro Binsos.
Mengenai beberapa gedung pemerintah yang saat ini sedang dibangun dan akan dikerjakan, dijelaskanmoleh Muhamad Yani kepala Biro Pembangunan Pemprov Sumbar adalah kantor Dinas Kelautan dan Perikanan Sumbar, gedung Dinas Ketahanan Pangan, Kantor Samsat kota Padang dan Provinsi, Dinas koperasi Perindustrian dan Perdagangan, rumah dinas Gubernur dan Dinas Pendidikan.
Sedangkan gedung yang sudah selesai dan sudah ditempati adalah kantor Prasjal tarkim, Dinas Pendidikan dan gedung perpustakaan daerah. Oleh karena dana pembangunan ini bersumber dari APBD Provinsi, oleh sebab itulah pelaksanaan pekerjaannya dilakukan secara bertahap.
Diharapkan dengan sudah rampungnya beberapa gedung itu, para pegawainya dapat bekerja dan meningkatkan etos kerjanya. ** Daniwarti
Leave a Reply