Payakumbuh, Editor.- Tim SSB Persiko dari Desa Kolok nan Tuo, Kecamatan Barangin, Kota Sawahlunto, beroleh pengalaman berharga di Payakumbuh. Dalam laga tandangnya ke Payakumbuh, dua tim SSB Persiko kelompok umur 12 tahun dan 12-15 tahun, menyerah dari SSB Blue City, di lapangan Talang, Payakumbuh Barat, Minggu (11/12).
Tim usia 12-15 tahun Persiko, menyerah dengan skor tenis 1-7 (0-4) lawan tim usia yang sama Blue City. Sedangkan, tim usia 12 tahun kalah tipis 2-3 atas Blue City. Kedua partai tersebut berjalan cukup menarik dan berimbang, namun dalam penyelesaian akhir, anak-anak Blue City, asuhan Fahmi Ismail itu, lebih beruntung.
Akurasi tembakan ke gawang yang dilakukan barisan penyerang Blue City, sulit dijangkau penjaga gawang Persiko dan berbuah gol. Sementara, anak-anak Persiko kurang tenang dalam melepas tembakan, meski sudah berhadapan dengan penjaga gawang Blue City.
Manager tim Persiko Adek Rosie Mukri, dengan legowo menerim kekalahan timnya dengan senang hati. “Kami dapat pelajaran berharga dari tim Blue City Payakumbuh. Motivasi anak-anak makin tinggi, untuk menjalani latihan ke depan, dengan bermain bersama anak-anak Blue City ini,” katanya.
Menurut Adek Rosie Mukri yang juga Kepala Desa Kolok itu, Blue City merupakan tim SSB terbaik yang ada di Sumatera Barat saat ini. Tim Blue City yang baru saja melakoni kejuaraan Menpora 2016 di Sidoarjo, Jawa Timur, diakuinya, banyak memiliki pemain bertalenta.
Makanya, pertandingan persahabatan ke Payakumbuh itu, mudah-mudahan akan menambah motivasi pembina dan pemain dalam menjalani latihan. “Sepanjang warga desa mendukung, kami di jajaran pemerintahan desa, siap untuk membantu meningkatkan prestasi sepakbola Persiko,” tegas Adek Rosie, mantan wartawan SKH. Singgalang itu. **Yus
Leave a Reply