Padang, Editor – Gubernur Sumbar Irwan Prayitno membuka secara resmi pasar rakyat (bazar) di Padang, Selasa (29/6). Kegiatan yang lazim disebut bazar itu merupakan bentuk upaya Pemprov Sumbar untuk menekan tingginya angka inflasi selama bulan ramadhan dan menjelang lebaran.
Selain itu, patut disadari daya beli masyarakat Sumbar mengalami penurunan pasca kenaikan harga komoditi di pasaran dengan masuknya tahun ajaran baru dan bulan suci ramadan. “Sehingga berpengaruh terjadi fluktasi harga yang relatif tajam,” kata Irwan Prayitno saat membuka secara resmi acara tersebut.
Selain itu, Irwan juga menghimbau kepada ASN dilingkungan Pemerintah Provinsi untuk belanja di lokasi bazar lebih mendahulukan masyarakat, sehingga ASN cukup belanja yang terakhir. Halaman Kantor Gubernur Jalan Sudirman selama empat hari dari Selasa (28/6) hingga Jumat (1/7).
Sementara itu, Kepala Biro Perekonomian Wardarusmen sebagai Ketua Pelaksana Bazar mengatakan, untuk stand bazar disediakan sebanyak 110 stand dengan fasilitas 1 meja dan 2 kursi ditambah dengan stand yang disediakan oleh Bulog, Forum Komunikasi Distributor 10 stand sehingga total sebanyak 130 stand. “Sampai saat ini yang mendaftar sudah mencapai 130 peserta dan pendaftaran masih akan ditampung yang akan ditempatkan di lokasi yang memungkinkan dan tidak mengganggu kelancaran bazar,” katanya.
Ditambahkannya, bazar yang dilakukan merupakan bentuk upaya pemerintah provinsi untuk menekan harga yang mahal disaat ramadan dan menjelang lebaran. Serta bahan pokok untuk kebutuhan sehari-hari. Selain itu, ini juga merupakan upaya untuk dapat mengembangkan UMKM dan Home Industri asli Sumbar. Sehingga masyarakat dapat mengetahui produk asli Sumbar tidak kalah dengan produk luar. Untuk produk tidak hanya bahan pokok makanan, tetapi juga ada pakaian untuk lebaran.**Martawin
Leave a Reply