Limapuluh Kota, Editor,- Bupati Limapuluh Kota Irfendi Arbi mengajak semua masyarakat ikut memelihara kemerdekaan dan menjaga serta merawat hasil pembangunan. Selain itu senantiasa bermusyawarah dan bermufakat dalam membangun nagari.
Hal itu disampaikan Bupati Irfendi dalam sambutannya ketika meresmikan Jalan Simpang Limo dan pembukaan pelatihan pemberdayaan masyarakat di Kenagarian Andiang Kecamatan Suliki, Selasa (22/11).
“Kita berharap masyarakat mempunyai rasa memiliki dan menjaga setiap hasil pembangunan yang telah dialokasikan pemerintah di daerah ini termasuk infrastruktur. Bila terjaga dan terawat dengan baik, bisa dipastikan kita akan bisa menikmati manfaatnya dalam waktu yang lebih lama,” ujar Irfendi.
Begitu juga dalam pelaksanaan pembangunan di nagari, hendaknya selalu memakai azas musyawarah dan mufakat agar hasil nya benar-benar sesuai kebutuhan dan harapan masyarakat. Apalagi dewasa ini nagari kebagian dana lebih besar hingga kisaran Rp1 milyar.
“Disamping membudayakan musyawarah dan mufakat, kita juga meminta pembangunan di nagari dilaksanakan secara transparan dan senantiasa memperhatikan laporan pertangungjawabannya,” ingat Irfendi.
Transparansi ini, kata Irfendi, dipastikan akan menambah kepercayaan masyarakat terhadap penyelenggara pemerintahan di nagari. Selain itu, keterbukaan tersebut juga bakal membuat keyakinan perantau untuk berpartisipasi dalam pembangunan di kampung halaman.
Diakhir sambutannya Irfendi juga mengingatkan masyarakat untuk berperan alktif menjaga persatuan dan kesatuan. “Jangan sampai kita tercabik-cabik dan terpecah belah. Sebaliknya mari kita pererat persatuan dan kesatuan serta menegakan NKRI,” simpul Irfendi.
Sebelumnya Wali Nagari Andiang Guspialdi dalam laporannya mengatakan, dalam tahun ini Andiang setidaknya mendapatkan anggaran pembangunan hingga Rp4 milyar yang antara lain dialokasikan dalam bentuk pengaspalan jalan dan dana desa. Senada dengan Bupati, Guspialdi juga mengajak masyarakatnya berperan aktif merawat hasil pembangunan di nagarinya salah satunya dengan cara bergotong royong.
Selain itu, Walinagari juga menyampaikan rasa terimakasihnya kepada Bupati yang telah mengalokasikan berbagai bentuk pembangunan di nagari Andiang
Pada rangkaian acara peresmian di Andiang itu Bupati Irfendi juga di daulat melepaskan bibit ikan perdana di lokasi lubuk larangan di Ompangan Galoga yang baru saja di rehab dengan dana nagari sebesar Rp31 milyar. **Yus
Leave a Reply