Pasbar, Editor.- Guna merawat dan menjaga aset Rumah Gadang sekaligus Kantor Kerapatan Adat Nagari (KAN) Parit Kecamatan Koto Balingka cucu kemanakan Tuanku Bosa gelar gotong royong dan pembersihan areal kantor setempat. Kamis 30 November 2023.
Kegiatan ini sesuai dengan edaran Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau (LKAAM) Pasaman Barat
Nomor : 025/LKAAM – PB/X – 2023 tertanggal 27 Februari 2023, atas dasar Peraturan Daerah (Perda) 06 tahun 2018 adalah sebagai landasan hukum yang harus di taati oleh Kerapatan Adat Nagari (KAN) di Kabupaten Pasaman Barat.
LKAAM Pasaman Barat kepada 19 KAN se Pasbar untuk kiranya menempati dan merawat kantor yang telah dibangun dengan tujuan dan maksud Kantor KAN tempat perkumpulan para Ninik Mamak dan bundo kanduang masyarakat adat di Pasaman Barat untuk menyelesaikan persoalan sako dan pusako adat salingka nagari.
Kerapatan adat yang menduduki kantor kerapatan adat nagari adalah yang telah mendapatkan legalitas dari LKAAM dan peradilan adat Pasaman Barat atau yang telah menyesuaikan dengan perda nomor 06 tahun 2018 atas perubahan perda nomor 09 tahun 2011 tentang KAN.
Seperti yang dilaksanakan cucu kemenakan Tuanku Bosa Parit dalam memelihara serta merawat aset Rumah Gadang sekaligus Kantor KAN Nagari Parit memboyong para ninik mamak dan cucu kemanakan guna melakukan pembersihan serta merapikan aset – aset yang ada di kantor KAN tersebut.
Ketua KAN Nagari Parit Bahagia Tuanku Bosa Parit menjelaskan, kegiatan gotong royong ini kami laksanakan atas dasar keinginan bersama para ninik mamak dan cucu kemanakan beserta Bundo Kanduang Nagari Parit untuk kembali mengaktifkan serta memfungsikan Kantor KAN Nagari Parit yang sudah hampir 2 tahun terlihat tidak ada aktifitas serta perkarangan pun terkesan dibiarkan begitu saja tanpa terawat dan terpelihara dengan baik.
“maka dari itu, hari ini kami laksanakan kegiatan gotong royong agar kantor KAN kembali berfungsi sebagaimana mestinya dan hendaknya dapat dijadikan tempat berkumpul dan bercengkarama dengan para ninik mamak cucu kemenakan dalam hal masalah sako jo pusako serta masalah lainya yang dirasa perlu”,Ujar Tuanku Bosa Parit Bahagia.
Sementara itu, Bundo Kanduang KAN Parit Nurmawan menambahkan, kita sangat setuju yang dahulunya kantor KAN ini sebagai tempat bersilahturahmi sekarang terlhat tidak berpenghuni hal ini terlihat jelas mulai dari tidak adanya aktifitas , rumput ilalang pun tumbuh subur di perkarangan rumah gadang ini, maka kami selaku bundo kanduang ingin sekali melihat kantor dan aktifitas serta fungsi kantor KAN ini bisa kembali aktif serta dijadikan tempat menimba ilmu maupun tempat musyawarah mufakat terkait adat istiadat salingka nagari. **B
Leave a Reply