
Pariaman,
Editor.- Pasar Pariaman yang dibangun pada tahun 1990 sudah
banyak yang rusak dan tidak layak di digunakan. Terkait hal itu Wali Kota
Pariaman Genius Umar, didampingi Kadis Kominfo
Nazfiah mengatakan, berkat doa bersama
masyrakat Kota Pariaman, kita dapat bantuan dana Rp 120 milyar buat membangun Pasar
Pariaman.
“Ini berkat perjuangan kita pada kedatangan Menteri Koperidag dan UKM. Beberapa bulan yang lalu,” kata Genius, Rabu( 9/1) aula kantor Wali Kota Pariaman.
Pembangunan pasar tahun 2019 mengunakan dana APBN hanya ada dua, yaitu di kota Solo dan Pariaman.
“Proposal pembangunan pasar Kota Pariaman sudah di tangan presiden. Kita harapkan pada bulan Januari 2019 kita sudah bisa membuat pasar penampungan, bulan Februari sudah proses tender dan bulan Maret pembangunan Pasar Raya Kota Pariaman dengan dana Rp120 milyar serta didisain sesuai dengan khas daerah Pariaman. Akhir Desember sdah bisa di gunakan,” ujar Genius.
Hal senada yang disampaikan Kadis Koperindagkop\UMK Kota Pariaman, Gusniyeti Zaunit. Pembangunan Pasar Pariaman perlu pembangunan baru. Dalam hal masalah tanah dan kepemilikan pasar, kita bisa duduk bersama dengan KAN (Kerapatan Adat Nagari) Kota Pariaman. “Kita berharap masyakarat bisa sama sama memahami agar proses pasar bisa berjalan lancar,” ujar Gusniyeti..
Tokoh masyarakat Alwis mengingatkan Pemko Pariaman, dalam pembangunan pasar jangan lupakankan anak nagari. Karena pada dasarnya Pasar Pariaman kepunyaan anak nagari. ** Afridon
Leave a Reply