Baznas Padang Pariaman Luncurkan Gerakan Cinta Zakat

Wabup Padang Pariaman Drs. Rahmang, MM (kanan) pada acara peluncuran gerakan cinta zakat.
Wabup Padang Pariaman Drs. Rahmang, MM (kanan) pada acara peluncuran gerakan cinta zakat.

Padang Pariaman, Editor.- Baznas Padang Pariaman luncurkan Gerakan Cinta Zakat dan Program Satu KK Satu Zakat Fitrah ke Unit Pengumpulan Zakat (UPZ) Nagari se-Padang Pariaman.

Peluncurannya dilaksanakan di Hall Saiyo Sakato Pariaman, Kamis (29/4) lalu, dihadiri Wabup Drs. Rahmang, MM, Wali Nagari se-Padang Pariaman, pimpinan OPD Pemkab Padang Pariaman  yang terkait, dan pemangku kepentingan lainnya.

Ketua Baznas Padang Pariaman Dr. Rahmat Tk. Sulaiman, S.Ag, S.Sos, MM mengatakan, dengan diluncurkannya gerakan cinta zakat dan program satu KK satu Zakat Fitrah ini, diharapkan kesadaran muzakir dalam membayar zakat menjadi meningkat.

Ditambahkan, pada prinsipnya zakat fitrah haruslah dikeluarkan sebelum sholat Idul Fitri dilangsungkan. Hal itu menjadi pembeda zakat fitrah dengan zakat lainnya. Selain itu, Baznas Padang Pariaman melalui surat edaran bupati, telah mensosialisasikan kepada seluruh ASN, tenaga honorer dan pegawai suka rela di lingkungan Pemkab Padang Pariaman untuk membayarkan zakat fitrah ke Baznas Padang Pariaman khususnya di bulan ramadhan ini.

Potensi terhimpunnya dana zakat fitrah untuk wilayah Padang Pariaman ke Baznas jika dimaksimalkan akan sangat besar. Di lingkungan Pemkab ASN-nya 6.000 orang. Tenaga honorer dan pegawai suka relanya 7.900 orang. Masing-masing membayarkan zakat fitrah 2 orang anggota keluarganya Rp35.000/orang ke Baznas Padang Pariaman. Potensi keduanya Rp697.500.000.

KK di Padang Pariaman 153.000 buah. Masing-masing melalui UPZ Nagari membayarkan zakat fitrahnya ke Baznas Padang Pariaman . Potensinya Rp. 5.355.000.000.

“Kita sudah bentuk Unit pengumpul zakat (UPZ) Nagari se-Padang Pariaman, Jika pembayaran zakat ke Baznas oleh masyarakat dapat direalisasikan dengan baik, pendayagunaan dana zakat akan sangat bermanfaat karena dapat mencakup lebih besar lagi kaum mustahik Padang Pariaman yang berhak menerimanya.

“Diharapkan hal ini mampu memberikan dampak positif pada peningkatan pengumpulan zakat di Padang Pariaman. Tentu akan mampu mengurangi kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan masyaraka,t” tutur Tk Sulaiman yang Wakil Ketua Baznas di era Bupati Padang Pariaman almarhum H. Muslim Kasim ini.

Diungkapkan, Baznas Padang Pariaman juga sudah melantik dan mengukuhkan relawan amil dari unsur guru mengaji dan imam khatib serta gharin yang tersebar di setiap nagari di Padang Pariaman.

“Insya-Allah hari Sabtu, 1 Mei 2021 akan dikukuhkan relawan Amil Baznas Padang Pariaman dari unsur pimpinan dan guru pondok pesantren se-Padang Pariaman,” tukuk Tk. Rahmat yang tamat S3 (doktor) bidang manajemen di Universitas Bengkulu ini. ** Rafendi/Humas

[tribulant_slideshow gallery_id=”3″]

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*